Iklan_1

Education & Financial Konsulting

Education & Financial Konsulting
Education & Financial Konsulting

Agrobisnis & Pariwisata

Agrobisnis & Pariwisata
Agrobisnis & Pariwisata

Digital & Network Development

Digital & Network Development
Digital & Network Development
Memaknai Sebuah Hidup

Yogi Iskandar

6/07/2016

Ketika pagi menjelang, aku segera bersiap diri untuk memulai aktifitas seperti biasanya. namun, tak disangka ternyata aku terlalu pagi ...

Memaknai Sebuah Hidup



Ketika pagi menjelang, aku segera bersiap diri untuk memulai aktifitas seperti biasanya. namun, tak disangka ternyata aku terlalu pagi untuk bangun. aku melihat, waktu menunjukan pukul 02.00. "aduh, ternyata masih sangat pagi", kataku menggumam. "aku harus gimana", sambil berpikir dan menggaruk- garuk kepala. Sambil menghela napas akupun berpikir untuk mengerjak sholat tahujud. Akupun bergegas untuk mengambil air wudu dan melaksakan kegiatan sholat tahajud. Selesaianya sholat tahajud, akupun terenyuh pada bagaimana hakekat manusia.

Nilai kualitas manusia tidak bergantung pada seberapa tinggi pendidikan yang dia proleh. Namun, hal ini bergantung pada bagaimana kemampuan dalam mengimplementasikannya.

Di zaman sekarang ini, tidak sedikit orang yang berpendidikan sederhana. Namun mereka jauh lebih sukses dibadingkan dengan orang yang memiliki gelar sarjana. Hal ini tidak menutup kemungkinan karena tidak sedikit pula mahasiswa atau siswa yang melaksanakan kegiatan kuliah hanya sekedar formalitas saja. Selain dari itu tidak sedikit pula mahasiswa atau siswa yang melakansakan kegiatan pendidikan karena ikut-ikutan tidak di ikuti oleh keinginan yang kuat untuk melaksakan kegiatan belajar dengan serius. Sehingga lulusan dari sekolah/ perguruan tinggi tersebut memiliki kualitas sumber daya yang kurang mumpuni. Jadi jika ada lulusan perguruan tinggi yang kurang sukses maka pertanyakan kembali status kuliahnya.

Hidup itu adalah seni, jika seni dimainkan dengan baik maka akan terdengar, terlihat indah. begitu pun hidup, jika dimainkan dengan baik dan iklas maka akan terasa indah.

Setiap seni yang dibuat dari hasil kreasi seni yang maksimal akan menghasilkaan karya seni yang indah. Untuk membuat karya seni yagn indah maka diperlukan kesiapan yang matang dengan persiapan yang mantap dan dilakukan oleh berbagai pihak. Sehingga hasil dari karya seni itu dapat dirasakan dan dinikmati oleh setiap orang. Demikian pula dengan dengan kehidupan, bahwa perlu persiapan dan perencanaan yang matang sehingga setiap orang bisa merakan hidup yang sempurna.
Setiap orang memiliki hak yang sama untuk meraih kesuksesan. Namun, terkadanga tidak setiap orang mampu mempersiapkan dan merealisasikan apa yang direncanakan. Sehingga telihat ketimpangan antara orang yang sudah sukses dengan orang yang berlum sukses. Hal itu karena tidak setipa orang memiliki keinginan yang kuat untuk meraih apa yang diinginkan. Mereka hanya cukup berbicara “saya ingin meraih kesuuksesan seperti orang diluarsana”. Namun. Realisasi dari langkah untuk meraih apa yang dinginkan tidak dapat dilaksanakan dengan baik. Kenapa hal itu dapat terjadi, itu karena tidak semua orang meiliki komitmen yang tinggi.

Saran yang paling bagus adalah saran yang dilakukan. Sehebat apapun saran konsultan kelas dunia tidak memiliki arti apa-apa jika tidak dilaksanakan. Jika tidak dilaksanakan maka tidak akan berarti apa-apa.

Perubahan yang terjadi pada setiap individu bergantung dari bagaimana keinginan individu tersebut untuk merubahnya. Jika keinginan tersebut mampu direalisasikan dan dipertahankan maka perubahan tersebut akan terlaksana. Hal ini tertunya akan berbeda dengan seseorang yang hanya menerima hidupnya sebagai takdir. Memeng takdir seseorang tidak akan bisa dirubah karena setiap orang pasti mati. Namun, alur cerita pada setiap hidup manusia bisa dirubah. Apakah anda ingin mati menjadi orang biasa atau anda mati menjadi seseorang yang luar biasa.

Ketika semua itu tidak dapat dilakukan oleh manusia maka percayakanlah pada bantuan Tuhan karena Tuhan sudah menciptakan tangan- tangnya untuk kehidupan manusia.

Terkadang ada suatu hal yang tidak dapat diukur dengan akal pikiran kita, hal itu karena Tuhan berkehendak. Ukuran keberhasilan seseorang bergantung dari bagaimana cara anda untuk berusaha semaksimal mungkin dan jika anda sudah berusaha dengan kekuatan dan pikiran anda percayakan semuanya pada Tuhan. Semua yang ada dimuka bumi ini bisa terjadi atas kehendak-Nya.

Jika kita mampu menjadikan kekurang sebagai kekuatan, maka kita akan merasa hidup sempurna. Jika kita memiliki sikap sempurna maka akan mendapatkan apa yang diinginkan.

Banyak diantara individu yang malu terhadap kekurangan yang dimiliki olehnya. Padahal jika individu tersebut mampu menilai dan melihat sserta memaknai kekurangan tersebut sebagai anugrah Tuhan. Maka individu tersebut dapat menjadikan kekurangan sebagai kekuatan untuk merubah  cara hidupnya. Salah satu hal yang dapat dilakukan adalah merubah paradigma agar kekurangan tersebut dapat dijadikan sebagai kekuatan. Seperti Tukul Arwana, dia dapat menjadikan kekurangan yang dimiliki olehnya sebagai kekuatan dan pada akhirnya dia dapat merubah kehidupanya menjadi lebih baik lagi.

Share Post:

Yogi Iskandar


Yogi Iskandar

Yogi Iskandar

Sponsor By:

SUBSCRIBER


SUBSCRIBER

Iklan_Foot